Tujuan : untuk membuat atau menghasilkan aseton dari kalsium asetat dan untuk memperhatikan sifat-sifatnya.
Alat-alat praktikum
· Gelas kimia, 500 mL
· Tabung reaksi
· Tabung siku-siku
· Kaca tabung, siku-siku
· Alat penyangga
· Batang penyangga
· Klem universal
· Penjepit klem
· Karet penutup, dengan satu lubang
· Karet penutup, dengan dua lubang
· Karet tabung, 50 cm
· Pembakar
· Spatula
· Kacamata pengaman
Gambar alat
· Gelas kimia, 500 mL
|
· Kaca tabung, siku-siku
|
· Tabung reaksi
|
· Alat penyangga
|
· Tabung siku-siku
|
· Batang penyangga
|
· Klem universal
|
· Karet tabung, 50 cm
|
· Penjepit klem
|
· Pembakar
|
· Karet penutup, dengan satu lubang
|
· Kacamata pengaman
|
Bahan-bahan kimia dan bahan-bahan lainnya
- Kalsium asetat ( Ca(C2H3OO)2 )
- Kalium karbonat ( K2CO3 )
- Natrium klorida ( NaCl )
- Es
- Air suling ( H2O)
Bahan diskusi sebelum memulai kegiatan laboratorium
Keton, seperti aldehida, mengandung gugus karbonil,
Faktanya keton dapat dianggap sebagai aldehida dimana hidrogen di dalam gugus aldehida diganti dengan gugus hidrokarbon. Keton sering dibuat dengan mengoksidasi alkohol sekunder.
Dimetil keton, CH3COCH3 biasanya disebut aseton, adalah keton yang paling sederhana dan paling penting. Aseton adalah cairan tidak berwarna, mendidih pada suhu 56.5oC dan memiliki bau tajam yang khas dan mempunyai rasa manis.
Prosedur
Susunan alat
- Susunlah batang penyangga (tiang penyangga) dengan dua penjepit klem dan dua klem universal.
- Masukkan 3 spatula kalsium asetat kedalam tabung reaksi dan aturlah tabung reaksi secara horizontal di batang penyangga (tiang penyangga)
Catatan: ketuklah tabung reaksi untuk memadatkan kalsium asetat agak kebawah pada bagian bawah tabung reaksi.
- Isilah setengah dari gelas kimia dengan es yang telah dihancurkan dan tambahkan natrium klorida (garam dapur) 6 spatula.
- Rakitlah tabung siku-siku dan tabung reaksi
Catatan: putarlah perangkat tersebut (tabung siku-siku dan tabung reaksi) secara hati-hati tanpa paksaan dan lumasi karet tabung dengan gliserol sebelum dihubungkan.
Catatan: ujung tabung siku-siku harus diletakkan sekitar 2 cm diatas bagian bawah tabung reaksi didalam rendaman es.
Catatan: pastikan dua tabung reaksi tersebut tertutup secara sempurna dan tidak ada tekanan pada penghubungnya.
- Hubungkan karet tabung untuk membuka tabung siku-siku, sehingga ujung karet tabung tersebut menggantung di tepi bangku laboratorium.
Catatan: jika memungkinkan turunkan sampai ke lantai.
- Gunakan kacamata pengaman.
Prosedur kerja
1. Nyalakan pembakar/pemanas dan pertama panaskan seluruh bagian tabung reaksi, lalu pusatkan pemanasan pada kalsium asetat. Catatlah pengamatanmu di dalam “hasil pengamatan dan tabel data”
Perhatian: jangan meletakkan alat pemanas dekat dengan mulut tabung reaksi. Gas yang sangat mudah terbakar terbentuk selama percobaan.
2. Padamkan pemanas sesegera mungkin setelah sekitar 5 mL kondensat telah terkumpul didalam tabung kondensor. Periksa kondensat tersebut dan hati-hati ketika menguji bau kondensat. Catatlah pengamatanmu didalam “hasil pengamatan dan tabel data”
3. Tambahkan sejumlah air suling yang sama kedalam tabung reaksi.
4. Tambahkan kalium karbonat ke campuran didalam tabung reaksi sampai larutan jenuh.
5. Tutuplah mulut tabung raksi dengan karet penutup dan kocokklah tabung tersebut dengan hati-hati. Catatlah pengamatanmu didalam “hasil pengamatan dan tabel data”
Catatan: alirkan udara kedalam ruangan setelah percobaan.
mantap master
ReplyDeletehan ek takhem .., hahaha.. itung" kalo mau buat cat kuku dah ada bahan ..
Delete